Semarang -
Dalam rangka memantau seluruh fasilitas dan protokol kesehatan dalam menghadapi tatanan baru, di masa transisi menuju New Normal, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, bersama Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis, berkunjung ke Pollux Mal Paragon, Jl. Pemuda Kota Semarang, Jawa Tengah.
Hadir juga dalam mendampingi Panglima TNI dan Kapolri, diantaranya adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi serta Pangdam IV Mayjen TNI Mochamad Effendi.
Hadir juga dalam mendampingi Panglima TNI dan Kapolri, diantaranya adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi serta Pangdam IV Mayjen TNI Mochamad Effendi.
"TNI dan Polri dalam rangka membantu pemerintah daerah untuk mendisiplinkan protokol kesehatan apakah mereka sudah sesuai dengan SOP yang dikeluarkan oleh mabes TNI atau mabes Polri. Ternyata mereka sudah melaksanakan sesuai ketentuan antara lain ketika masyarakat masuk depan mal sudah di-screening lihat temperatur apabila di bawah 37,5 derajat dipersilakan masuk," kata Hadi di Paragon Mall, Semarang.
"Demikian juga apabila ada yang temperatur lebih dari 37,5 maka akan diserahkan ke gugus tugas untuk dapat perawatan," imbuhnya
Hadi menuturkan semua pihak harus saling bergandeng tangan agar bisa aman beraktivitas di masa pandemi virus Corona atau COVID-19. Dia pun mengapresiasi semua pihak yang disiplin menerapkan protokol kesehatan tersebut.
"Saya mengucapkan terima kasih karena kesuksesan pendisiplinan adalah kerja sama TNI Polri, Pemerintah daerah dan pengelola. Keempat adalah keikutsertaan masyarakat mematuhi protokol kesehatan, sehingga masyarakat beraktivitas dan aman dari COVID. Sampai kapan? Ya sampai obatnya ditemukan," terang Hadi.
Komisaris Utama PT Pollux Properti Indonesia Tbk, Jenderal (Purn) Timur Pradopo mengatakan seluruh mal Pollux antara lain Pollux Mall Paragon (Semarang), Pollux Mall Central City (Semarang), Pollux Mall Lafayette (Semarang), Pollux Mall Chadstone (Cikarang) dan Pollux Mall Meisterstadt yang akan beroperasi akhir tahun ini (Batam) sudah menaati protokoler kesehatan dan siap menerapkan new normal.
"Ini bagian dari komitmen kita menyambut era new normal. Kita harus bisa disiplin, dan menaati peraturan yang ada. Kita ikut anjuran gugus tugas dan pemerintah. Contoh liftnya sudah tidak perlu disentuh, suhu ditest, dan juga kepadatan di dalam mall kita jaga menyesuaikan dengan luasan yang ada di mall kami," kata Jenderal (Purn) Timur Pradopo, dalam keterangan (21/6).
Hadi menuturkan semua pihak harus saling bergandeng tangan agar bisa aman beraktivitas di masa pandemi virus Corona atau COVID-19. Dia pun mengapresiasi semua pihak yang disiplin menerapkan protokol kesehatan tersebut.
"Saya mengucapkan terima kasih karena kesuksesan pendisiplinan adalah kerja sama TNI Polri, Pemerintah daerah dan pengelola. Keempat adalah keikutsertaan masyarakat mematuhi protokol kesehatan, sehingga masyarakat beraktivitas dan aman dari COVID. Sampai kapan? Ya sampai obatnya ditemukan," terang Hadi.
Komisaris Utama PT Pollux Properti Indonesia Tbk, Jenderal (Purn) Timur Pradopo mengatakan seluruh mal Pollux antara lain Pollux Mall Paragon (Semarang), Pollux Mall Central City (Semarang), Pollux Mall Lafayette (Semarang), Pollux Mall Chadstone (Cikarang) dan Pollux Mall Meisterstadt yang akan beroperasi akhir tahun ini (Batam) sudah menaati protokoler kesehatan dan siap menerapkan new normal.
"Ini bagian dari komitmen kita menyambut era new normal. Kita harus bisa disiplin, dan menaati peraturan yang ada. Kita ikut anjuran gugus tugas dan pemerintah. Contoh liftnya sudah tidak perlu disentuh, suhu ditest, dan juga kepadatan di dalam mall kita jaga menyesuaikan dengan luasan yang ada di mall kami," kata Jenderal (Purn) Timur Pradopo, dalam keterangan (21/6).
General Manager Pollux Mall Paragon, Lie Jemmy menyampaikan bahwa dalam persiapan menuju New Normal, pihaknya memberlakukan protokol kesehatan untuk pencegahan dalam pandemi COVID-19. Dari awal kami mewajibkan pengunjung untuk pakai masker bila tidak pakai masker tidak boleh masuk, suhu badan pengunjung maksimal 37,5 derajat, hand sanitizer kami siapkan di setiap lobby masuk, kami juga pasang list line dan kros line, fungsinya untuk menjaga jarak diantara pengunjung di dalam Mal.
"Dalam masa transisi ini belum semua tenant dibuka. Baru 80%-88% tenant yang baru buka, semuanya akan kita jaga sebaik-baiknya. Ada beberapa tenant yang belum diijinkan pemerintah untuk dibuka diantaranya bioskop dan food court juga belum maksimal dalam operasinya," kata Jemmy.
"Dalam masa transisi ini belum semua tenant dibuka. Baru 80%-88% tenant yang baru buka, semuanya akan kita jaga sebaik-baiknya. Ada beberapa tenant yang belum diijinkan pemerintah untuk dibuka diantaranya bioskop dan food court juga belum maksimal dalam operasinya," kata Jemmy.
Komentar
Posting Komentar